Proses Pengambilan Keputusan Dalam Contoh Program Komputer

Materi contoh program komputer tentang adalah proses pengambilan keputusan. Proses pengambilan keputusan adalah operasi yang digunakan untuk menyelesaikan masalah-masalah yang berhubungan dengan kondisi benar atau salah dari suatu pernyataan. Bentuk pernyataan tersebut berupa perbandingan antara dua buah nilai dengan menggunakan operator pembanding.

Macam Operator Pembanding


Semua hasil dari Operator Kondisional, akan menghasilkan nilai dengan tipedata Boolean, yaitu  nilai Benar / Salah ( True or False ).

Adapun nilai-nilai yang bisa dibandingkan bisa berupa   :

-    Angka dengan Angka    ( 20  > 10 ) bernilai False
-    Huruf dengan Huruf    (’D’ = ’B’) bernilai False
-    Variabel dengan Angka    (Umur < 17), Jika Umur :=15; bernilai True
-    Variabel dengan Huruf    (Nama =’Adi’),Jika Nama :=’Budi’; bernilai False
-    Variabel dengan Variabel    ( p <> L ), Jika P :=15; L :=20; bernilai True

Apabila terdapat satu kondisi terdiri dari 2 kondisi sebagai syarat yang harus dipenuhi maka , maka hasil kebenaran dari kondisi-kondisi tersebut harus menggunakan  Operator Logika : NOT, OR, AND sebagai penghubung antar kondisi. 

Macam-Macam Operator Logika

A.    NOT ( Tidak )

Operasi ini digunakan untuk mengingkari suatu pernyataan Boolean dengan kata TIDAK.

Contoh  :

       NOT ( 20 < 10 ), maka akan bernilai True

B.    AND ( Dan )

Jika salah satu salah kondisi bernilai salah maka hasilnya bernilai salah. Operasi ini akan menentukan kesimpulan dari kondisi-kondisi yang ada dengan kriteria Nilai hanya akan Bernilai True apabila semua kondisi bernilai True.

Contoh  :

      ( 14 > 10 ) AND ( 20 < 100 ), maka bernilai True
      ( 5  <  17 ) AND ( 14 <= 14 ), maka bernilai True

C.    OR ( Atau)

Jika salah satu kondisi bernilai benar maka hasilnya akan bernilai benar. Operasi ini akan menentukan kesimpulan dari kondisi-kondisi yang ada dengan kriteria nilai yang akan bernilai True apabila ada salah satu saja kondisi yang bernilai Benar (True), sehingga hanya kondisi (pernyataan) yang semuanya bernilai False yang akan menghasilkan nilai/kesimpulan yang salah.

Contoh  :

      ( 14 > 10 ) OR ( 5 < 20 ), maka bernilai True
      ( 10 > 20 ) OR ( 3 > 2   ), maka bernilai True

Pelajari Operator Logika Matematika :

1.  Konjungsi dan Disjungsi
2.  Negasi atau Ingkaran Disjungsi

Fungsi  Pengambilan Keputusan

Fungsi untuk melakukan perbandingan pengambilan keputusan  dalam program Pascal adalah :

1.    Fungsi   IF
2.    Fungsi  Case – of

Fungsi IF

Menurut aplikasi atau penggunaannya Fungsi  IF  ada 3 macam yaitu :

1.  IF  -  Then
     
Bentuk ini digunakan jika :

•    Kondisi pembanding hanya dilakukan satu kali saja
•    Hanya mengerjakan satu pilihan pernyataan.
•    Pernyaan bisa terdiri satu baris pernyataan atau satu blok pernyataan.
•    Blok pernyataan  diawali kata Begin dan diakhiri dengan Kata End; (End + titik koma).

Bentuk Fungsi:


Flowchart


Pelajari Contoh Program Komputer untuk fungsi if

2.   IF - Then  -  Else, Jika hanya 2 kondisi/syarat

      Bentuk ini digunakan jika :
  • Kondisi pembanding hanya dilakukan satu kali saja
  • Ada 2 pilihan pernyataan. Peryataan pertama setelah kata kunci Then dan pernytaan kedua setelah kata kunci Else.
  • Melakukan pilihan dari 2 pernyataan  untuk mengerjakan salah satu pilihan pernyataan.
  • Pernyaan bisa terdiri satu baris pernyataan atau satu blok pernyataan.
  • Baris pernyataan sebelum kata kunci  Else tidak boleh diberi tanda titik koma.
  • Pernyataan setelah kata kunci else adalah pilihan pernyataan-2  yang akan dikerjakan jika kondisi bernilai salah.
  • Blok pernyataan  diawali kata Begin dan diakhiri dengan Kata End; (End + titik koma).


Flowchart
Contoh Program Komputer untuk If then


3.   IF – Then – Else, Jika kondisi/syarat  lebih dari 2

Flowchart


Contoh Program Komputer if then else   dan  Contoh program komputer untuk menyelesaikan persamaan kuadrat.

Fungsi Case – of

Adalah fungsi pengambilan keputusan dimana  proses dilakukan dengan cara memilih salah satu pilihan secara langsung dari beberapa  pilihan yang ada.  Hal ini merupakan kelebihan dari fungsi case - of dibandingkan dengan  If  - Then  -  Else karena  tidak perlu membuat beberapa proses pengambilan keputusan.

Bentuk  Case-of

Bentuk  Case - Of  tidak diawali dengan kata  BEGIN tetapi  harus ditutup dengan kata kunci END ;

Pernyataan yang akan diproses adalah pernyataan pada  nilai case  yang sama dengan nilai Pilihan pada case - of  sedangkan pernyataan yang lain diabaikan.  Pilihan adalah  Nama Variabel pada case  – of yang nilainya akan dicek kemudian memilih salah satu case yang nilainya sama dengan nilai Variabel Pilihan.

Daftar case  dapat berupa sebuah konstanta atau range dari konstanta yang bukan bertipe  real.
Tipe variabelnya dapat berupa Integer atau Character.
 Contoh  bentuk pilihan case  :


Tipe Integer

1                  :   
1,2,3,4         :   
1..5              :    


Tipe Char 

’A’               :   
’A’,’B’         :   
’A’..’D’        :   


Flowchart

Contoh program komputer dari Proses pengambilan keputusan ini adalah sebagati berikut :

1. Contoh Fungsi IF
2. Contoh Fungsi Case - of

Berikan komentar dan saran anda untuk meningkatkan mutu dari materi blog ini. Terima kasih.

Semoga bermanfaat.
God bless you all.






1 komentar:

  1. trima kasih sangan bermanfaat sekali untuk pemula seperti saya....

    BalasHapus

Silakan memberikan komentar dan pertanyaan yang sifatnya positif.